https://jurnal.mitrasmart.co.id/index.php/jm/issue/feedJurnal Mitra2024-08-30T02:02:39+00:00Ari Sulistyawatiari@mitrasmart.co.idOpen Journal Systems<p>Jurnal Mitra Pendidikan, Sosial Humaniora dan Kesehatan merupakan open access journal sebagai media publikasi hasil riset para pendidik, akademisi, kelompok peneliti dan masyarakat pemerhati sosial. jurnal terbit tiga kali dalam setahun, yaitu pada bulan Juni, Oktober dan Februari.</p> <p>Semua artikel akan dikelola oleh Dewan Redaksi, berupa review redaksi dan review konten secara double-blind methods oleh peer-reviewer</p>https://jurnal.mitrasmart.co.id/index.php/jm/article/view/119KONSUMSI KURMA TERHADAP MENAIKAN KADAR HAEMOGLOBIN IBU HAMIL 2024-08-30T02:02:39+00:00Anggit Kartikasarianggit8901@gmail.comA Asrinaa.asrina@gmail.com<p>Anemia dalam kehamilan merupakan salah satu penyebab terjadinya perdarahan pada ibu hamil, bersalin dan nifas. Defesiensi besi menyebabkan penurunan jumlah <em>haemoglobin</em>, rendahnya kadar <em>haemoglobin</em> menyebabkan penurunan produksi sel darah merah normal. Salah satu cara untuk mempertanahankan kadar<em> haemoglobin</em> nonfarmakologi adalah dengan mengkonsumsi makanan yag mengandung zat besi salah satunya adalah kurma. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh dari mengkonsumsi kurma terhadap kadar <em>haemoglobin</em> pada ibu hamil. <strong>Metode : </strong>Desain penelitian ini menggunakan metode <em>Quasi Eksperimen</em> dengan rancangan <em>one group pretest posttest</em> Populasi pada penelitian ini adalah ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Bojongasih yaitu sebanyak 151 orang ibu hamil, teknik pengambilan sampel menggunakan <em>purpossive sample</em> yang berjumlah 18 orang. Analisis dilakukan dengan univariat dan bivariat.</p> <p><strong>Hasil :</strong> Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar <em>haemoglobin</em> pada ibu hamil sebelum diberikan kurma ada pada kategori tidak anemia sebanyak 13 orang (72,2%) dan yang mengalami anemia sebanyak 5 orang (27,8%). Setelah diberikan kurma kadar <em>haemoglobin</em> ibu hamil mengalami peningkatan sebanyak 16 orang (88,9%) tidak anemia dan 2 orang (11,1%) anemia. terdapat pengaruh konsumsi buah kurma terhadap kadar <em>haemoglobin</em> pada ibu hamil di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Bojongasih Kabupaten Tasikmalaya (0,001 < 0,05). <strong>Kesimpulan : </strong>Terdapat pengaruh konsumsi kurma terhadap kadar <em>haemoglobin</em> pada ibu hamil di wilayah kerja UPTD Puskesmas Bojongasih. Hendaknya pihak tenaga kesehatan untuk lebih meningkatkan pemahaman tentang pemberian buah kurma terhadap peningkatan kadar <em>haemoglobin</em> selama kehamilan kepada masyarakat terutama ibu hamil serta meningkatkan kualitas asuhan kebidanan baik di PMB, Klinik atau puskesmas dan mengaplikasikan penggunaan non farmakologi sebagai solusi untuk meningkatkan kadar <em>haemoglobin</em> dalam upaya mencegah terjadinya anemia pada ibu hamil.</p> <p><strong> </strong></p>2024-08-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Mitrahttps://jurnal.mitrasmart.co.id/index.php/jm/article/view/116Strategi Peningkatan Kinerja RSUD Dok II Jayapura Berdasarkan Analisis SWOT2024-08-20T13:10:16+00:00Yakomina Flora Hosioyhosioflora@gmail.com<p>RSUD Dok II Jayapura, sebagai rumah sakit terbesar dan tertua di Provinsi Papua, memainkan peran vital dalam penyediaan layanan kesehatan di wilayah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi peningkatan kinerja RSUD Dok II Jayapura menggunakan metode analisis SWOT. RSUD Dok II Jayapura memiliki berbagai kekuatan seperti brand image yang kuat, dukungan pemerintah, dan jaringan kerja yang luas. Namun, rumah sakit ini juga menghadapi kelemahan, termasuk prosedur pelayanan yang panjang dan kualitas layanan BPJS/KPS yang perlu ditingkatkan. Peluang yang ada meliputi pangsa pasar yang masih terbuka lebar dan kebutuhan masyarakat akan layanan tanggap bencana, sementara ancaman utamanya adalah meningkatnya persaingan dari rumah sakit lain di wilayah tersebut. Metode penelitian ini melibatkan wawancara dengan berbagai kelompok informan, termasuk staf manajemen, tenaga medis, dan pasien. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan matriks SWOT untuk mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi kinerja rumah sakit. Hasil analisis menunjukkan bahwa RSUD Dok II Jayapura perlu memanfaatkan kekuatan dan peluangnya secara optimal, sambil mengatasi kelemahan dan ancaman yang ada. Beberapa strategi yang disarankan termasuk memperbaiki prosedur pelayanan, meningkatkan kualitas layanan BPJS/KPS, dan memperkuat sosialisasi layanan baru kepada masyarakat. Implikasi dari penelitian ini adalah perlunya audit internal dan pelatihan berkelanjutan untuk staf rumah sakit, serta pengembangan strategi komunikasi yang efektif untuk memperkuat brand image dan meningkatkan kepuasan pasien. Penelitian ini memberikan wawasan penting bagi manajemen rumah sakit dalam menyusun strategi peningkatan kinerja yang tepat dan efektif, sehingga RSUD Dok II Jayapura dapat terus berkembang dan bersaing di pasar layanan kesehatan di Papua.</p>2024-08-21T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Mitrahttps://jurnal.mitrasmart.co.id/index.php/jm/article/view/107Kejadian Stunting Berdampak pada Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia 36-48 bulan 2024-06-23T14:50:48+00:00Emy Yuliantisamsungs84499@gmail.comVegy Meldanivegy@gmail.comJehani Fajar Pangestujehani@gmail.com<p>Kasus stunting di Kalimantan Barat (Kalbar) sendiri untuk tahun 2018 mencapai sekitar 30%.. Dampak yang ditimbulkan dari stunting dapat dibagi menjadi dampak jangka panjang dan jangka pendek. Dampak jangka panjang stunting yaitu postur tubuh yang tidak optimal saat dewasa, dampak terjadinya stunting, salah satu yang sangat berpengaruh terhadap terjadinya stunting adalah perkembangan motorik kasar pada anak menjadi terganggu. Tujuan menganalis hubungan kejadian stunting terhadap perkembangan motorik kasar balita di Puskesmas Tuan-Tuan Kabupaten Ketapang. Metode Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi target dalam penelitian ini adalah anak dengan riwayat stuntingusia 36-48 bulan di Puskesmas Tuan-Tuan Kabupaten Ketapang berjumlah 34 orang dan mengunakan teknik purposive sampling. Jenis data yang digunakan primer dan sekunder, tehnik pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan instrument yang digunakan Kuesioner Pra Skrining (KPSP) untuk melihat perkembangan motoric kasar balita usia 36 sampai dengan 48 bulan yang memiliki riwayat stunting, analisa data yang digunakan chi-square. dengan persetujuan komisi etik no 181/KEPK-PK.PKP/VIII/2021. Hasil penelitian da hubungan kejadian stunting terhadap perkembangan motoric kasar balita</p>2024-08-17T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Mitrahttps://jurnal.mitrasmart.co.id/index.php/jm/article/view/118UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI FORMULA LOTION KOMBINASI EKSTRAK DAUN SURUHAN (Peperomia pellucida) DAN DAUN CENGKEH (Syzygium aromaticum) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus aureus2024-08-27T08:04:45+00:00Nuradnin Hasannuradninhasan@gmail.comIbnu Syina Alfizaibnu@gmail.com<p>Daun suruhan (<em>Peperomia pellucida</em>) dan daun cengkeh (<em>Syzygium aromaticum</em>) adalah tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri karena kandungan senyawanya yaitu alkaloid, flavonoid, saponin, tanin dan triterpenoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi formulasi losion kombinasi ekstrak daun suruhan dan ekstrak daun cengkeh serta mengetahui aktivitas antibakterinya terhadap bakteri <em>staphylococcus aureus</em>. Evaluasi sifat fisik sediaan lotion terdiri dari uji organoleptik, homogenitas, daya sebar, pH serta viskositas dan uji anktivitas antibakteri dilakukan menggunakan metode sumuran dengan tiga variasi konsentrasi yaitu 8% (F1), 10% (F2) dan 12% (F3) dan kontrol pendukung yaitu kontrol negatif (F0) merupakan sediaan lotion tanpa ekstrak juga kontrol positif (F4) yaitu <em>caladine</em> dan selanjutnya diuji stabilitas fisik dengan uji <em>cycling test.</em> Dari evaluasi sifat fisik sediaan lotion menunjukan sediaan yang dihasilkan memenuhi standar sifat fisik sediaan lotion sebelum dan sesudah <em>cycling test</em> sementara pada uji aktivitas antibakteri menunjukan pada F2 dan F3 memiliki daya hambat terhadap s<em>taphylococcus aureus </em>masing-masing yaitu sebesar 13,8 dan 18,0 mm dan F4 sebesar 19,1 mm sementara F1 tidak menunjukan adanya daya hambat. Oleh karena itu yang memberikan aktivitas antibakteri terbaik adalah konsentrasi tertinggi yaitu 12% (F3).</p>2024-08-30T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Mitrahttps://jurnal.mitrasmart.co.id/index.php/jm/article/view/110HUBUNGAN SUMBER INFORMASI, PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI DENGAN PERILAKU PERAWATAN DIRI SAAT MENSTRUASI DI SMP NEGERI 1 BANGUNTAPAN BANTUL YOGYAKARTA TAHUN 2023 2024-06-23T14:49:53+00:00Anis Khotimahanisintuisi2@gmail.comTutik Wahyuningsihtutikwahyuningsih86@gmail.comAnisa Annurahmatutikwahyuningsih86@gmail.com<p>Latar Belakang: Berdasarkan hasil wawancara kepada 5 siswi di SMP Negeri 1 Banguntapan Bantul terdapat 4 dari 5 rata-rata mengalami kejadian menstruasi saat kelas 6 SD dan siswi saat menstruasi tidak membawa pembalut ke sekolah sebagai pengganti sehingga mereka tidak mengganti pembalut lebih dari 3-4 jam, padahal pembalut harusnya diganti setiap 3-4 jam sekali dan wawasan agar saat menstruasi tetap menjaga kesehatan dan <em>personal hygiene</em> dan 5 siswi tersebut mendapatkan sumber informasi tentang perawatan diri dari ibu dan kakak perempuan mereka sehinggga mereka menerapkan apa yang mereka dapat dari ibu dan kakak perempuan mereka.</p> <p>Tujuan: Untuk mengetahui hubungan sumber informasi, pengetahuan dan sikap remaja putri dengan perilaku perawatan diri saat menstruasi di SMP Negeri 1 Banguntapan Bantul Yogyakarta 2023</p> <p>Metode: Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan <em>cross sectional</em>. Populasi penelitian adalah siswi kelas VII di SMP Negeri 1 Banguntapan Bantul Yogyakarta berjumlah 57 siswi. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data mengunakan kuesioner. Analisis data menggunakan Uji <em>Chi Square</em>.</p> <p>Hasil: Terdapat hubungan yang tidak signifikan mengenai hubungan sumber informasi dengan perilaku perawatan diri saat menstruasi yaitu nilai p = 0,780 > α = 0,05, Terdapat hubungan yang tidak signifikan mengenai hubungan sumber informasi dengan perilaku perawatan diri saat menstruasi yaitu nilai p = 0,769 > α = 0,05 dan terdapat hubungan sikap dengan perilaku perawatan diri saat menstruasi menstruasi yaitu nilai p = 0,038 < α = 0,05</p>2024-09-17T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Mitrahttps://jurnal.mitrasmart.co.id/index.php/jm/article/view/99Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Membangun dan Meningkatkan Mutu Sekolah Islam Cikal Harapan yang Berbudaya dan Berkualitas di Era Digital2024-04-04T01:33:42+00:00Miftakhul Arifmiftalmahbub@gmail.com<p>Penelitian ini fokus pada peran kepemimpinan kepala sekolah dalam membangun dan meningkatkan mutu Sekolah Islam Cikal Harapan yang berbudaya dan berkualitas di era digital. Pendekatan kualitatif digunakan dengan lima kelompok informan: guru, orang tua, siswa, kepala sekolah, dan tenaga kependidikan. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi, kemudian dianalisis menggunakan analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan yang proaktif dan inovatif dalam memanfaatkan teknologi digital telah memberikan dampak positif dalam meningkatkan efisiensi administrasi, kualitas pembelajaran, dan keterlibatan orang tua dalam pendidikan. Implikasi dari penelitian ini adalah pentingnya peran kepala sekolah sebagai agen perubahan dalam menghadapi tantangan dan peluang di era digital untuk mencapai mutu pendidikan yang berbudaya dan berkualitas.</p>2024-05-16T00:00:00+00:00Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Mitra